Berita Terbaru

Diberdayakan oleh Blogger.
Bupati Serang Ratu Zakiyah Support Percepatan Pengadaan Lahan Exit Tol RS Adhyaksa

By On Kamis, Juli 31, 2025

KONTRAS7.CO.ID - Serang - Rumah Sakit (RS) Adhyaksa di Desa Sukajadi, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, telah rampung. Selain punya fungsi kesehatan yustisi rumah sakit milik Kejaksaan Agung ini juga terbuka buat umum. Artinya masyarakat bisa memanfaatkan rumah sakit Adhyaksa untuk berobat.

Saat ini tengah diupayakan percepatan pengadaan lahan exit tol RS Adhyaksa sebagai sarana pendukung yang memudahkan warga untuk menjangkau rumah sakit ini. Untuk percepatan pengadaan lahan exit tol RS Adhyaksa, digelar Rapat Koordinasi Pengadaan Lahan Exit Tol RS Adhyaksa di aula Kejaksaan Tinggi (Kejati) Banten, Kamis 31 Juli 2025. 

Rapat langsung dipimpin oleh Kepala Kejati (Kajati) Banten Siswanto yang dihadiri oleh Asda 1 bidang Pemerintahan Pemprov Banten Komarudin, Kepala Dinas PUPR Banten Arlan Marzan, Bupati Serang Ratu Rachmatuzakiyah dan jajaran pejabat lainnya.

Kepala Kejati (Kajati) Siswanto mengatakan, Rakor ini untuk menyamakan persepsi pelaksanaan percepatan pengadaan lahan exit Tol RS Adhyaksa sesuai dengan tahapan yang sudah ditentukan dan ketentuan yang berlaku. 

Kata Kajati, diharapkan pengadaan lahan exit Tol bisa rampung pada Desember 2025. 

"Ini semua kita libatkan dari Provinsi dan Kabupaten Serang, dari kami dari Kejaksaan adalah mendampingi,” kata Kajati usai rakor. 

Kajati berharap, dalam percepatan pengadaan lahan exit tol RS Adhyaksa berlangsung dengan tepat dan benar sesuai dengan peraturan yang berlaku sehingga tidak menimbulkan masalah di kemudian hari. Ia meminta kepada pihak-pihak terkait untuk dapat meminimalkan berbagai kendala di lapangan.

Kata Kajati, RS Adhyaksa dibangun di Kragilan karena di kecamatan ini sangat diperlukan rumah sakit untuk masyarakat Banten. 

Sementara Bupati Serang Ratu Zakiyah mengatakan, pihaknya mendukung keberadaan RS Adhaysa di wilayah Kabupaten Serang. "Keberadaan RS Adhyaksa sangat penting bagi pemenuhan layanan dasar kesehatan bagi masyarakat baik yang ada di wilayah Kecamatan Kragilan maupun kecamatan lainnya,” kata Bupati Serang Ratu Zakiyah.

Kata Bupati, Pemkab mensupport percepatan pengadaan lahan exit tol RS Adhyaksa agar dapat memberikan akses kemudahan dan kenyamanan bagi warga yang ingin berobat ke sini. "Saya selaku bupati dan Pemerintah Kabupaten Serang akan mendukung percepatan pengadaan lahan exit tol. Oleh karena itu kita akan berkoordinasi dengan steakholder dalam rangka pemenuhan itu,’ ujarnya.

Di tempat yang sama Kepala Dinas PUPR Banten Arlan Marzan mengatakan, untuk percepatan pengadaan lahan exit tol RS Adhyaksa pihaknya sudah menyiapkan anggaran dari APBD Banten untuk pembebasan lahan.

"Kami mengapresiasi langkah Pak Kajati dan Ibu Bupati dalam rakor ini. Karena memang dalam proses pengadaan lahan perlu dipersiapkan dengan matang dan koordinasi yang kuat,” katanya.

Kata Arlan,  dalam rakor  disepakati dukungan penuh dari Kejati dan Pemkab Serang. "Dalam prosesnya nanti akan terus dikawal sehingga kendala-kendala pengadaan lahan exit tol RS Adhyaksa bisa diselesaikan  dengan baik,” ujarnya.

Arlan menegaskan, pihaknya dalam waktu dekat ini akan membentuk tim verifikasi data, verifikasi data perencanaan kemudian tahap persiapan. 

“Mudah-mudahan sesuai jadwal, akhir September 2025 penetapan lokasi sudah bisa selesai,” tegasnya.

Biddokkes Polda Banten Beri Pengobatan Gratis Kepada 608 Driver Ojek Online

By On Kamis, Juni 12, 2025

KONTRAS7.CO.ID - Kota Serang - Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-79, Biddokkes Polda Banten bersama Polres jajaran melaksanakan Bakti Kesehatan sebagai wujud kepedulian Polri terhadap masyarakat, khususnya para pekerja sektor informal seperti pengemudi ojek daring.

Kabidhumas Polda Banten Kombes Pol Didik Hariyanto menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian Polri terhadap kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. "Melalui Bakti Kesehatan ini, Polri ingin hadir lebih dekat dan lebih peduli kepada masyarakat, khususnya mereka yang selama ini menjadi tulang punggung transportasi perkotaan seperti para pengemudi ojek online. Ini bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi bentuk nyata dari semangat Bhayangkara untuk melayani," ujar Kabidhumas Polda Banten pada Kamis (12/06/25).

Kegiatan ini telah berlangsung sejak Minggu, 8 Juni 2025, dan akan berakhir pada 16 Juni 2025. Hingga hari ini, tercatat sebanyak 608 pengemudi ojek online (ojol) telah mendapatkan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis yang dilaksanakan di fasilitas Biddokkes Polda Banten maupun Polres jajaran.

Sebagai puncaknya, pada Senin, 16 Juni 2025, Biddokkes Polda Banten akan menyelenggarakan kegiatan besar yang terbuka untuk masyarakat umum dengan layanan meliputi:

- Pengobatan gratis

- Sunatan massal

- Pelayanan Keluarga Berencana (KB)

- Donor darah

- Pelatihan Bantuan Hidup Dasar (BHD)

- Skrining Tuberkulosis (TBC)

Kegiatan ini bertujuan tidak hanya untuk memberikan layanan kesehatan, tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya hidup sehat dan deteksi dini penyakit.

Diakhir Didik berharap kegiatan bakti kesehatan ini dapat memberikan dampak positif yang luas serta dapat mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat dalam menciptakan keamanan dan ketertiban yang harmonis. “Bakti kesehatan ini adalah wujud nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat, bukan hanya dalam hal keamanan, tetapi juga dalam hal pelayanan kemanusiaan selain itu dapat memberikan dampak positif yang luas serta mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat dalam menciptakan keamanan dan ketertiban yang harmonis,” ujar Kabidhumas Polda Banten.

Datangi RSDP. Bupati Serang Ratu Zakiyah Prioritaskan Layanan Dasar Kesehatan Masyarakat

By On Senin, Juni 02, 2025

KONTRAS7.CO.ID - Kota Serang - Bupati Serang Ratu Rachmatuzakiyah meninjau Rumah Sakit dr Dradjat Prawiranegara (RSDP) Serang, Senin, 2 Juni 2025 sore. Bupati ingin memastikan agar rumah sakit umum milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang ini memprioritaskan layanan dasar kesehatan kepada masyarakat.

Ratu Zakiyah didampingi Plt Direktur RSDP Serang, Rachmat Maulana dan Wakil Direktur (Wadir) RSDP, Mujiyati dan Kabag Hukum Setda Kabupaten Serang, Lalu Farhan Nugraha mengawali meninjau ruang pendaftaran. Kemudian ruang Laboratorium, Radiologi, ICU, Hemodealisa (cuci darah), Arafah, Musdalifah, Cempaka, Dahlia, dan Instalasi Gizi.

Kepada para pasien maupun penunggu pasien, Ratu Zakiyah memberikan nasihat agar selalu bersabar dan semangat untuk bisa sembuh dari penyakit yang dideritanya. Ia juga berpesan, agar selalu membaca sholawat kepada Nabi Muhammad Saw.

”Hari ini alhamdulillah saya ke sini dalam rangka memastikan bahwa pelayanan yang diberikan rumah sakit umum ini, memberikan yang terbaik,”ujarnya usai meninjau.

Ratu Zakiyah memastikan, jika pelayanan yang diberikan RSDP Serang kepada pasien sudah sangat baik. ”Alhamdulillah yang saya temui (pasien) semuanya memberikan respons yang positif untuk rumah sakit dr Dradjat Prawinegara,”katanya.

Ratu Zakiyah berharap pelayanan RSDP Serang terus meningkatkan pelayanan yang lebih baik lagi. Terlebih berdasarkan laporan Plt Direktur RSDP untuk tenaga medis sudah banyak, sudah lengkap hanya tinggal fasilitas-fasilitas yang perlu ada direnovasi.

”Karena tadi kan ada bed yang dikurangi, jadi semoga kedepan bisa dikembalikan jumlah bednya lagi. Sehingga nanti masyarakat yang ingin kesini bisa terlayani dengan maksimal, karena bidang kesehatan ini merupakan layanan dasar yang harus kita prioritaskan untuk masyarakat,”ucapnya.

Tingkatkan Fasilitas Kesehatan. Pemerintah Kota Serang Bangun Puskesmas Banten Girang

By On Jumat, Mei 23, 2025

Proses Pembangunan Puskesmas Banten Girang Kota Serang 

KONTRAS7.CO.ID - Kota Serang - Pembangunan infrastruktur kesehatan merupakan salah satu program yang diprioritaskan Pemerintah Kota Serang Provinsi Banten tahun 2025, Pemkot Serang sedang membangun dan meningkatkan fasilitas kesehatan, seperti Puskesmas Banten Girang Kota Serang.

Saat tim media kontras7.co.id meninjau langsung lokasi kegiatan pembangunan Puskesmas Banten Girang Cipocok Jaya Kota Serang yang dikerjakan oleh CV. Wijaya Karsa dan konsultan PT. Spektrum Triyama Persada dengan nomor kontrak, 640/03/SP-tender/pembangunan Puskesmas Banten Girang/CKDPUPR/2025, pelaksanaannya sesuai dengan RAB atau juknis yang ditentukan, karena dari pantauan tim media kontras7 di lokasi, bangunan gedung lama puskesmas dibongkar dan dibangun gedung baru dari tahap awal pembangunan sesuai dengan juknis atau KAK.

Puskesmas Banten Girang yang berada di Jalan Raya Serang Pandeglang Kelurahan Tembong Kecamatan Cipocok Jaya Kota Serang, dibangun dengan dana APBD Pemerintah Kota Serang tahun anggaran 2025, sebesar Rp. 2.310.450.000,00 dan proses pengerjaan bangunan gedung berlangsung mulai Februari 2025.

Selama proses pembangunan Puskesmas, sementara waktu pelayanan kesehatan bagi masyarakat berpindah tempat tidak jauh dari lokasi sekitar 200 meter.

Menurutnya proses bangunan gedung Puskesmas itu rapi dan kokoh. Berharap dengan bangunan gedung yang baru lebih besar dan luas, pelayanan kesehatan bisa lebih bagus lagi kedepannya. Tutupnya.

DP3KB Kota Serang Edukasi Masyarakat Potensi Resiko Stunting

By On Selasa, Mei 06, 2025

Kepala DP3KB Kota Serang, Anton Gunawan

KONTRAS7.CO.ID - Kota Serang - Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3KB) terus melakukan upaya pencegahan beresiko stunting dengan Program KIE (Komunikasi, Informasi, Edukasi).

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3KB) Kota Serang Anton Gunawan mengatakan, Program KIE (Komunikasi, Informasi, Edukasi) edukasi dan sosialisasi yang dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya periode 1000 HPK dalam upaya mencegah stunting dan mendukung tumbuh kembang anak yang optimal. Pada Media kontras7, Selasa, 6 Mei 2025.

1000 HPK itu, periode dari janin dalam kandungan hingga anak berusia 2 tahun, yang merupakan masa kritis untuk pertumbuhan dan perkembangan otak dan organ vital lainnya. Ujar Anton.

Anton menjelaskan, periode 1000 HPK itu dimulai dari terbentuknya janin dalam kandungan ya sekitar 270 hari hingga anak berusia 2 tahunan. "Periode ini penting karena organ-organ vital mulai berkembang dan periode kritis yang menentukan pertumbuhan dan perkembangan anak. Ungkapnya.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, pemahaman masyarakat tentang pentingnya 1000 HPK, mendorong perubahan perilaku positif dalam pemenuhan gizi, kesehatan,pola asuh dan juga untuk mencegah stunting dan mendukung tumbuh kembang anak yang optimal.

Kita menangani keluarga beresiko stunting, siapa aja sasarannya, remaja calon pengantin, ibu hamil,i bu menyusui dan rang tua dengan anak usia 0-23 bulan (baduta/balita). Katanya.

Data berdasarkan kader yang ada di setiap kelurahan melaporkan ke kita yang beresiko potensi stunting. Ujar Anton

Kegiatan dilaksanakan di posyandu atau dirumah kader di wilayah yang berisiko potensi stunting. "Dibantu juga dari tenaga kesehatan puskesmas atau dinas kesehatan". Katanya.

Kita juga memberikan bantuan asupan makanan seperti telur, kacang hijau itu juga dilihat dari anggaran kita. Ujar Anton.

Dinas Kesehatan kepada anak yang stunting sedangkan kita kepada berisiko potensi stunting. "Upaya ini memang tidak langsung mengena ke pengendalian stunting, tetapi minimal pencegahan berisiko pada stunting". Tutupnya.

Suami Minta Hubungan Intim Setiap Hari ? 7 Sikap Istri

By On Kamis, Mei 01, 2025

KONTRAS7.CO.ID - Hubungan suami istri adalah bagian penting dalam membangun rumah tangga yang harmonis. Dalam Islam, hubungan ini bahkan dianggap sebagai bentuk ibadah, dan perhatian terhadap kebutuhan pasangan adalah tanda kasih sayang serta penghormatan satu sama lain.

Namun, bagaimana sikap istri jika suami minta hubungan intim setiap hari ? Apakah harus selalu memenuhi, atau ada batasan yang perlu dikomunikasikan ? Berikut ulasannya. Dilansir dari IslamPos.

1. Memahami Bahwa Nafsu Suami adalah Fitrah Allah SWT menciptakan manusia dengan naluri dan kebutuhan biologis, termasuk kebutuhan seksual. Dalam banyak kasus, dorongan seksual laki-laki memang lebih tinggi dibanding perempuan. Jika suami meminta hubungan intim dengan frekuensi tinggi, istri perlu memahami bahwa itu bukan sekadar “keinginan berlebih”, melainkan bagian dari fitrah yang Allah tanamkan dalam dirinya. 

Nabi Muhammad SAW bersabda :

“Jika seorang suami mengajak istrinya ke tempat tidurnya lalu istrinya enggan, hingga suaminya marah semalaman, maka malaikat melaknat sang istri hingga pagi.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Hadis ini menegaskan pentingnya memperhatikan kebutuhan suami. Namun, ini tidak dimaksudkan untuk memaksa, melainkan menumbuhkan rasa pengertian dan saling menjaga hak dan kewajiban dalam pernikahan 

2. Niatkan sebagai Ibadah dan Bentuk Kasih Sayang Salah satu kunci untuk menjaga hati tetap lapang adalah meniatkan hubungan suami istri sebagai ibadah. Setiap pelayanan terhadap suami dengan niat mencari ridha Allah akan dihitung sebagai amal saleh.

Bahkan Rasulullah SAW bersabda:

“Dalam hubungan suami istri itu ada sedekah.” (HR. Muslim)

Artinya, melayani suami dengan hati ikhlas, bukan hanya mempererat hubungan, tetapi juga mendatangkan pahala yang besar.

3. Jangan Abaikan Kebutuhan Sendiri Selain memenuhi kebutuhan suami, istri juga berhak mendapatkan perhatian dan kasih sayang. Hubungan intim yang sehat seharusnya saling memuaskan, bukan hanya memenuhi salah satu pihak. Jika istri merasa kurang diperhatikan dalam aspek emosional atau fisik, jangan ragu untuk mengungkapkan perasaan itu secara jujur dan terbuka.

Pernikahan yang sehat adalah pernikahan yang diwarnai komunikasi dua arah, saling mengerti, dan saling memuliakan.

Jika suami meminta hubungan intim setiap hari, sikap terbaik istri adalah memahami fitrah suami, memenuhi selama tidak ada uzur syar’i, membangun komunikasi yang bijaksana, serta menguatkan hubungan secara fisik dan emosional. Hubungan suami istri bukan semata-mata soal memenuhi syahwat, melainkan bagian dari membangun cinta, ketenangan, dan pahala di dunia dan akhirat.

Semoga Allah memberkahi setiap rumah tangga dengan kasih sayang, saling memahami, dan cinta yang selalu bertumbuh.

4. Menjaga Diri agar Tetap Menarik Salah satu alasan mengapa suami mungkin meminta hubungan intim setiap hari adalah karena ia merasa sangat tertarik kepada istrinya. Ini sebenarnya adalah nikmat besar yang patut disyukuri. Karena itu, istri juga disunnahkan untuk memperhatikan penampilan, aroma tubuh, serta suasana rumah agar tetap nyaman dan menggoda bagi suami.

Dalam Islam, istri dianjurkan berhias untuk suami sebagaimana suami juga dituntut untuk menjaga kebersihan dan kerapian untuk istrinya.

5. Membangun Kedekatan Emosional Selain memenuhi kebutuhan fisik, penting bagi suami dan istri untuk membangun kedekatan emosional. Hubungan intim akan terasa lebih bermakna jika didasari cinta, penghargaan, dan kehangatan emosional. Istri bisa mengajak suami untuk lebih banyak berbagi cerita, bercanda, atau menghabiskan waktu santai bersama agar hubungan keduanya makin kuat, tidak sekadar hubungan fisik semata.

Kedekatan hati ini akan membuat hubungan intim terasa lebih alami, penuh cinta, dan saling membahagiakan.

6. Menjaga Keseimbangan antara Kewajiban dan Kondisi Fisik. Meskipun memenuhi kebutuhan suami adalah ibadah dan pahala besar bagi istri, bukan berarti istri harus memaksakan diri dalam kondisi lelah, sakit, atau sangat tidak nyaman. Islam adalah agama rahmat yang mengajarkan keseimbangan.Buku Islam

Jika istri merasa lelah, kurang sehat, atau memiliki alasan syar’i (seperti haid atau nifas), maka penting untuk mengomunikasikan hal tersebut kepada suami dengan cara lembut dan penuh kasih. Sebaliknya, suami yang baik akan memahami keadaan istrinya dan tidak memaksakan kehendak.

Cara Mengkomunikasikan dengan Baik:

Gunakan bahasa yang lembut dan penuh kasih.

Berikan penjelasan tentang kondisi fisik atau emosional dengan jujur.

Tawarkan bentuk keintiman lain, seperti pelukan, ciuman, atau waktu berkualitas bersama.

7. Mengelola Frekuensi dengan Bijaksana Jika permintaan suami terasa terlalu sering sehingga berdampak pada kesehatan, aktivitas harian, atau psikologis istri, maka penting untuk mencari solusi bersama. Beberapa langkah yang bisa diambil:

Diskusi terbuka : Sampaikan perasaan dengan tenang tanpa menyudutkan.

Cari jalan tengah: Misalnya, mengatur hari-hari tertentu untuk lebih fokus pada hubungan intim.

Libatkan konselor jika perlu: Jika ada perbedaan besar dalam kebutuhan seksual, bimbingan dari konselor keluarga Muslim bisa sangat membantu.

Usut Dugaan Korupsi, Kejati Banten Geledah Kantor DLHK Tangerang Selatan

By On Selasa, Februari 11, 2025

Penggeledahan oleh Tim Kejati Banten

KONTRAS7.CO.ID - Tangerang Selatan- Kejaksaan Tinggi Banten mengeledah ruang kerja Kantor Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Tangerang Selatan dalam kasus pekerjaan jasa layanan pengangkutan dan pengelolaan sampah tahun 2024

Dugaan korupsi di jajaran DLHK Kota Tangerang Selatan sudah melalui penyelidikan dan penyidikan terhadap dua lokasi penanganan atau pemantauan ”  kata Rangga Adekresna, Senin (10/2/2025)

Tim Penyidik Kejaksaan Tinggi Banten menyita beberapa dokumen yang berhubungan dengan penyidikan yang nantinya akan dijadikan alat bukti dalam perkara tersebut sehingga dilakukan penggeledahan dan penyitaan oleh tim penyidik Kejati Banten di dua lokasi yaitu Kantor Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangerang Selatan dan di PT Ella Pratama Perkasa

Status penyelidikan sudah masuk dugaan korupsi kegiatan pekerjaan jasa layanan pengangkutan dan pengelolaan sampah di dinas lingkungan hidup dan kebersihan kota tangerang selatan pada 2024 ungkapnya 

Dugaan kasus korupsi tahun 2024 di DLHK Tangsel dalam pekerjaan jasa layanan pengangkutan dan pengelolaan sampah.

Pihak penyedia dalam pekerjaan tersebut adalah PT EPP dengan nilai kontrak pekerjaan sebesar Rp75.940.700.000 jasa layanan pengangkutan sampah sebesar Rp50.723.200.000 dan jasa layanan pengelolaan sampah sebesar Rp25.217.500.000.

Hasil pemeriksaan sebelum adanya persekongkolan itu mendapati temuan yang diiduga ada persengkokolan antara pihak pemberi pekerjaan dan pihak penyedia barang dan jasa. “ PT EPP tidak melaksanakan salah satu item pekerjaan dalam kontrak, yakni pekerjaan pengelolaan sampah yang diduga merugikan keuangan negara hingga Rp 25 miliar ” tegasnya (red/ab)

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *